Hanya Opini Hendri : Pers ada, untuk apa?


Jika saya harus menjawab pertanyaan ini, penjelasan berikut akan membuat penasaran untuk mengetahui alasannya. Pers identik dengan jurnalisme berbasis kebebasan. Kebebasan ini didasarkan pada hak asasi manusia. Kebebasan pers juga merupakan ciri negara demokrasi. Negara itu sendiri harus tetap bebas dari aktivitas jurnalistik apa pun.

Dalam negara demokrasi kita mengenal pilar-pilar demokrasi yaitu eksekutif, yudikatif dan legislatif. Begitu berkesannya keberadaan pers. Pers berperan sebagai kontrol sosial terhadap tiga pilar demokrasi. Contoh yang tepat adalah bagaimana masyarakat dapat mengetahui bahwa tiga pilar demokrasi menjalankan pemerintahan dengan benar? Dengan demikian, pers berperan sebagai “penjaga” untuk mencegah korupsi atau absolutisme. Penyair Inggris abad ke-18: "Kekuasaan cenderung korup, dan kekuasaan absolut cenderung korupsi secara absolut" (Kekuasaan cenderung disalahgunakan, dan kekuasaan absolut cenderung disalahgunakan secara absolut.
Itulah sebabnya ada pers, di negara demokrasi pers berfungsi sebagai pengawal masyarakat dan pemerintah. Pers selalu berteriak ketika ada keseimbangan, itu (pers) bisa dikatakan sebagai lembaga sosial yang tidak pernah tidur. Namun, pers tidak bisa disebut sebagai "hakim berjalan" yang selalu mengecam isu-isu yang berbeda pandangan. Itu selalu memiliki simbol untuk diikuti, yaitu kode pers.

Baca Juga


Selamat datang penulis

Related Posts

0 Response to "Hanya Opini Hendri : Pers ada, untuk apa?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel