ferdinan saragih

bocor

Kata ini tidak terpikirkan oleh saya ketika tulisan-tulisan yang saya kirimkan ke berbagai media tidak dipublikasikan. Saya merasa semuanya sia-sia dan impian saya untuk menjadi penulis lekang (retak dan terputus) dengan harapan saya. Tapi saya akhirnya tahu dari buku yang saya baca tentang ejaan nama. Sekarang saya merasa sedikit lebih tinggi dari penulis lain, jika boleh saya katakan, saya masih hina seperti kotoran yang berserakan di antara butiran emas. Kesimpulannya saya harus punya harapan untuk masa depan, karena insyaallah perjalanan hidup saya akan sejauh kita pergi dari Kutub Utara ke Selatan.
Mungkin bukan saya saja, diantara teman-teman yang sering mengunjungi www.anaksastra.blogspot.com. Tujuan penerbitan karya kami di blog ini adalah untuk berpindah ke platform lain seperti majalah dan media. Akhir kata saya ucapkan terima kasih kepada Hendrik yang telah membuat blog ini untuk kita semua dan selalu mengupdatenya.,.,.,.,,

Baca Juga



Related Posts

0 Response to "ferdinan saragih"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel